Selasa, 04 Desember 2018

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG



Jas merah kampus putih. Inilah julukan yang dimiliki kampus ini, kampus yang berdiri di dataran tinggi diantara pegunungan-pegunungan yang mengelilingi yang membuat kampus ini semakin indah dan asri. Universitas Muhammadiyah Malang namanya. Kampus ini jika kita masuk kedalamnya, maka kita diawal perjalanan memasukinya adalah sepeti layaknya menuruni lembah yang dalam, karena bangunan yang ada di UMM sengaja dibuat lebih rendah dari jalan raya tetapi memiliki bangunan yang bertingkat tinggi.
Gedung perkuliahan di UMM ini dijuluki sebagai gedung kuliah bersama, mengapa dinamakan demikian, karena gedung tersebut sangat besar dan luas dan dalam gedung-gedun tersebut dapat menampung ribuan hingga puluhan ribu mahasiswa didalamnya, sehingga untuk fakultas-fakultas yang ada telah  dibagi dalam berbagai tingkatan lantai yang ada dalam beragam lantai yang menjulang tinggi keatas. Terdapat salah satu gedung yang di ida-idamkan para mahasiswa dan para dosennya agar dapat menempatinya selama kegiatan kuliah berlangsung secara penuh, yaitu gedung GKB 4, gedeng ini termasuk baru dibangun dengan model arsitektur yang modern layaknya seperti bangunan hotal atau perkantoran metropolitan yang dibalut dengan kesan eklusif diluar dan didalamnya.
Apa yang menjadi istimewa pada salah satu gedung di Universitas Muhammadiyah Malang, yaitu kesan eksklusif tata bangunannya serta yang paling di cari-cari para mahasiswa nya adalah seluruh ruang kelas di GKB 4 ini telah memiliki AC yang sangat dingin dan mewah. Tidak seperti AC pada umumnya, karena AC pada gedung ini memiliki model yang sangat premium dengan memasangnya pada atap-atap gedung pada tiap-tiap kelas yang ada, apalagi setiap kelas terdapat 2 AC sekaligus yang selalu nyala setiap hari pada jam kuliah sejak pagi hingga petang, betapa tidak ingin memiliki seutuhya gedung ini selama seluruh mata kuliah.
Dari segi pendidikan UMM tidaklah kampus yang main-main, karena dari segi pendidikan UMM yang menyandang nama kampus swasta ini telah puluhan tahun berusaha tegak berdiri hingga saat ini setelah didaftarkan di BAN-PT telah memiliki status Akreditasi A sebagai kampus swasta yang tak kalah dengan kampus negeri lainnya, sebagai contoh Universitas Brawijaya yang beridirinya dengan selng waktu tidak terlalu jauh dengan UMM yang memiliki status Akreditasi A yang sama namun sebagai kampus negeri. Sebagai pandangan dalam mencari kampus saat memasuki perkuliahan baru, ternyata dengan adanya Badan kreditasi Nasional yang telah menilai kampus-kampus di Indonesia yang telah didaftarkan, maka tidak ada lagi perbedaan antara kampus swasta dan negeri, yang membedakan adalah standar akreditasinya, UMM dan UB memiliki Akreditasi yang sama yaitu A, berarti sama-sama bagusnya di Indonesia.
Mungkin itu sedikit yang bisa digambarkan dari kampus putih jas merah, mungkin bisa menjadi pengetahuan bagi para pembacanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MY LAMONGAN TERCINTAHH :)

Lamongan, lamongan adalah kota kelahiranku, kota dimana banyak kenangan-kenangan yang terdapat didalamnya. Di Lamongan terkenal banyak seka...